Ini Profil Piers Morgan, Jurnalis yang Sering Kali Terjerat Skandal | OneFootball

JAKARTA- Profil Piers Morgan, jurnalis yang sering kali terjerat skandal langsung ramai di dunia maya. Pasalnya jurnalis asal Inggris itu semakin ramai dibahas publik berkat sesi wawancaranya dengan mega bintang sepak bola Cristiano Ronaldo.

Wawancara itu disiarkan secara langsung oleh Talk TV dan terbit di laman berita The Sun, pada Minggu (13/11/2022) waktu setempat. Materi wawancara tersebut sungguh spektakuler dan dianggap tidak etis.

Cristiano Ronaldo secara blak-blakan menyampaikan kritikan tajamnya dan sangat subjektif terhadap manajemen dan pelatih Manchester United. Pernyataan itu bisa dipastikan sangat kontroversial untuk tokoh selevel Cristiano Ronaldo dan Erik Ten Hag.

Pemain berusia 37 tahun itu berpendapat jika klub yang bermarkas di Stadion Old Trafford itu tidak mengalami perkembangan sejak tidak lagi dilatih oleh Sir Alex Ferguson. Tak hanya itu, dia juga menuding beberapa orang ingin mengusirnya dari Manchester United.

Berikut ini Sportstars.id akan berikan ulasan lengkap mengenai profil Piers Morgan, jurnalis yang sering kali terjerat skandal;

Profil Piers Morgan, Jurnalis yang Sering Kali Terjerat Skandal

Bernama lengkap Piers Stefan Pughe-Morgan, publik lebih mengenalnya dengan nama Piers Morgan. Dia dilahirkan di Guildford, Inggris pada 30 Maret 1965. Di tahun ini dia berusia 57 tahun. Dia dikenal sebagai jurnalis senior Inggris.

Langkah pertama kariernya dimulai di media ternama, The Sun, pada tahun 1998. Saat dia berusia 29 tahun dia dipercaya untuk mengisi posisi editor di News of the World. Hal itu sontak menjadikannya sebagai editor termuda sepanjang sejarah surat kabar Inggris.

Namun dia pernah dipecat oleh Daily Mirror pada 2004. Lalu Piers Morgan bekerja di First News pada 2006-2007 yang kala itu menjabat sebagai Direktur Editorial. Dia juga sempat jadi pembawa acara di Life Stories pada rentang tahun 2009 hingga 2021.

Piers Morgan terus melebarkan sayap dengan menjadi bagian di acara Piers Morgan Live yang tayang di CNN pada 2011-2014. Bahkan dia sempat juga muncul sebagai juri di beberapa acara pencarian bakat yakni Britain's Got Talent (2007-2010) dan America's Got Talent (2006-2011).

Kini, Piers Morgan bekerja di Talk Tv dan sudah bergabung sejak September 2021. Dirinya terus mengembangkan konten jurnalisme dengan isu hangat dan menyedot perhatian publik.

Walaupun demikian, di balik kisah suksesnya jurnalis asal Inggris itu juga pernah terlibat dalam beberapa skandal. Pertama, skandal yang pernah menjeratnya pada 2011. Kala itu dia yang sedang menjabat sebagai editor di Daily Mirror terlibat dalam kasus pembajakan telepon.

Kemudian skandalnya kian besar. Piers Morgan melakukan sesi wawancara dengan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dalam program Piers Morgan Uncensored di pertengahan 2022 lalu.

Alih-alih ingin menyedot ribuan penonton, konten video tersebut justru mengalami penurunan jumlah penonton yang semula berjumlah 316 ribu menjadi 61 ribu penonton hanya dalam waktu sepekan.

Sportstars.id dimanapun berada.