Iker Casillas Sesali Cara Berpisah Dengan Real Madrid | OneFootball

Iker Casillas Sesali Cara Berpisah Dengan Real Madrid | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Stats Perform

Stats Perform

·24 Mei 2020

Iker Casillas Sesali Cara Berpisah Dengan Real Madrid

Gambar artikel:Iker Casillas Sesali Cara Berpisah Dengan Real Madrid

Iker Casillas mengungkapkan penyesalannya tentang caranya mengucapkan selamat tinggal kepada Real Madrid dan berjanji untuk kembali.

Kiper legendaris Spanyol tersebut memainkan pertandingan terakhirnya bersama Madrid lima tahun lalu, tepat pada pekan ini, dan meninggalkan klub untuk bergabung dengan Porto. Ia pergi pada usia 34 tahun, setelah melewati 16 tahun kiprah di Santiago Bernabeu.


Video OneFootball


Lima tahun telah berlalu sejak kepergiannya, namun Casillas masih belum bisa melupakan momen tersebut.

"Saya jarang berbicara tentang kepergian saya dari Real Madrid," tulis Cassilas di akun Instagram miliknya.

"Saya melakukan jumpa pers sendirian, sebuah kesalahan, dan pergi. Lima tahun berlalu sejak saat itu. Lima tahun sejak saya menyeberang batas negara, yang membawa saya ke negara tetangga, Portugal."

"Saya perlu kembali merasakan sesuatu yang berbeda. Memiliki lingkungan baru, melewatkan begitu banyak waktu dalam tekanan kritikan dan ingin berkembang."

"Jadi teman-teman, semua pemain (baik atau buruk) ingin berkembang. Dan untuk itu, Anda harus mengembangkan aspek fisik dan mental. Yang terakhir itu penting. Di Porto, saya merasakannya lagi. Biarkan mereka tidak memberi tahu Anda hal-hal lain."

Casillas mengunggah pesan perpisahannya pada Minggu (24/5), disertai dengan foto dirinya dari pertandingan terakhirnya bersama Madrid, kemenangan 7-3 atas Getafe pada 23 Mei 2015.

Ia menambahkan dalam pesannya: "Saya sudah tahu itu akan menjadi pertandingan terakhir saya. Pertandingan final #iwillcomeback [saya akan kembali] #madrid #buenasnochesmundo"

Februari lalu, Casillas menegaskan maksudnya untuk mengikuti pemilihan presiden baru Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF).

Ia mengalami serangan jantung dalam latihan bersama Porto pada Mei lalu dan sejak saat itu pensiun sebagai pemain.