Gelar Pemotretan, Tokyo Verdy Terpukau Senyum Manis Pratama Arhan | OneFootball

Gelar Pemotretan, Tokyo Verdy Terpukau Senyum Manis Pratama Arhan | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Stats Perform

Stats Perform

·5 April 2022

Gelar Pemotretan, Tokyo Verdy Terpukau Senyum Manis Pratama Arhan

Gambar artikel:Gelar Pemotretan, Tokyo Verdy Terpukau Senyum Manis Pratama Arhan

Pratama Arhan menjalani sesi pemotretan dengan menggunakan jersey Tokyo Verdy. Pesepakbola berusia 20 tahun tersebut terlihat menikmati setiap momen yang diabadikan itu.

Sesekali Arhan melempar senyuman yang tak lama kemudian berganti menjadi mimik serius. Ia juga mendapat arahan berganti gaya seperti duduk, berdiri, hingga berbalik badan.


Video OneFootball


Dalam sesi pemotretan itu Arhan memakai jersey kandang Tokyo Verdy yang berwarna hijau dan dengan sepatu bola warna hitam. Ia tampak gagah dalam balutan seragam tempur klub asal Jepang tersebut.

"Kami mengambil gambar seragam Arhan. Senyumannya sangat indah. Kami sedang mempersiapkan rilis halaman Arhan," tulis Tokyo Verdy, dalam akun Instagram resminya.

Sejatinya Arhan, sudah bergabung dengan skuad Tokyo Verdy sejak beberapa pekan lalu. Akan tetapi, ia belum juga mendapatkan kesempatan melakukan debutnya di klub tersebut.

Diyakini Arhan masih butuh waktu untuk beradaptasi dengan kondisi dan gaya bermain Tokyo Verdy. Bila semuanya sudah oke, pemain asal Blora tersebut bakal diberikan menit bermain.

Kendati demikian, Arhan telah dikenalkan Tokyo Verdy kepada fans secara langsung di Stadion Ajinomoto. Ia datang pada laga melawan Oita Trinita pada lanjutan J2 League, Minggu (3/4) WIB.

Bukan cuma hadir saja, Arhan diberikan kesempatan berbicara di Stadion Ajinomoto. Ia sedikit unjuk kebolehan dengan memperkenalkan dirinya menggunakan bahasa Jepang.

Sambut hangat didapatkan Arhan dari suporter Tokyo Verdy. Mereka bertepuk tangan dan ada yang membentangkan spanduk dengan tulisan "Selamat Datang Arhan, Semoga Sukses Bareng Ke J1."

Pada pertandingan tersebut Tokyo Verdy berhasil mengalahkan Oita Trinita. Gol tunggal Ren Kato pada menit ke-43 yang memastikan kemenangan itu.