Gaya Main Cepat Arsenal yang Bikin Jakub Kiwior Tertarik Gabung | OneFootball

Gaya Main Cepat Arsenal yang Bikin Jakub Kiwior Tertarik Gabung | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: sportstars.id

sportstars.id

·24 Januari 2023

Gaya Main Cepat Arsenal yang Bikin Jakub Kiwior Tertarik Gabung

Gambar artikel:Gaya Main Cepat Arsenal yang Bikin Jakub Kiwior Tertarik Gabung

LONDONJakub Kiwior merupakan rekrutan terbaru yang diperkenalkan oleh Arsenal. Bek berusia 22 tahun tersebut menyebut gaya main cepat Arsenal jadi alasan yang membuatnya tertarik gabung.

Kiwior baru saja bergabung dengan Arsenal di bursa transfer musim dingin. Pemain berpaspor Polandia tersebut didatangkan dari Spezia dengan mahar 20 juta poundsterling, atau sekira Rp371 miliar.


Video OneFootball


Pelatih Arsenal, Mikel Arteta merekrut Kiwior sebagai back up duet bek tengah Arsenal, Gabriel Magalhaes dan William Saliba. Kiwior merupakan pemain kedua setelah Leandro Trossard yang direkrut Arsenal pada bursa transfer Januari 2023.

Bergabung dengan Arsenal, Kiwior ternyata sudah memiliki alasan tersendiri mengapa gabung Meriam London. Mantan pemain RSC Anderlecht tersebut mengatakan sangat suka dengan gaya bermain Arsenal yang cepat.

“Saya suka mengoper bola. Saya suka tim yang bermain cepat dan menciptakan peluang dengan cara itu. Jadi, saya senang bisa datang ke tim seperti itu (Arsenal),” kata Kiwior dilansir dari Metro, Selasa (24/1/2023).

Lebih lanjut, Kiwior mengatakan sangat senang bisa bergabung dengan Arsenal. Jika diberi kesempatan, pemain kelahiran Tychy, Polandia tersebut menegaskan akan memberikan permainan terbaiknya.

“Saya selalu bermimpi bermain di Liga Inggris. Saya tahu itu tidak akan mudah, dan jika saya mendapat kesempatan, maka saya tahu saya harus memanfaatkannya sebaik mungkin. Bagi saya, ini adalah liga terbaik. Saya senang berada di sini,” ujar Kiwior.

“Sangat besar bagi saya bahwa Arsenal tertarik dan saya bisa berada di sini. Saya sadar bahwa Arsenal adalah klub besar di liga top,” pungkasnya.

Lihat jejak penerbit