Eks Persib Bandung Mengaku Terlalu Dini Pilih Berkarir Di Indonesia | OneFootball

Mantan ujung tombak Persib Bandung Kevin van Kippersluis mengakui dirinya terlalu cepat mengambil keputusan berkarir di Indonesia, dan merasa senang kini kembali bermain di Belanda.

Merumput di Indonesia menjadi pengalaman pertama bagi penyerang berusia 27 tahun tersebut berkarir di luar Belanda. Sebelumnya ia tercatat bermain di FC Utrecht, Excelsior, FC Volendam, dan SC Cambuur. Van Kippersluis meninggalkan Cambuur pada 2019 menuju Persib.

Van Kippersluis mengaku sangat bergairah menjalani karir perdananya di luar negeri. Namun ia justru mendapatkan hasil mengecewakan. Saat membela Maung Bandung, Van Kippersluis tampil di 15 pertandingan, dan hanya mencetak dua gol.

“Jika mengenang kembali, saya terlalu dini pergi ke sana. Ketika Anda berada di penghujung karir, mungkin Anda akan melihatnya dari sisi berbeda. Kehidupan di Indonesia luar biasa, tapi persepakbolaannya cukup mengusik. Di sini (Belanda) permainan lebih taktikal, sedangkan di sana tidak,” tutur Van Kippersluis diwartakan laman Voetbal International.

Kendati demikian, Van Kippersluis menyatakan tidak bisa melupakan pengalamannya berkarir di Indonesia. Ia diperlakukan layaknya pemain bintang seperti yang dialami penggawa klub besar di Belanda.

“Di sana sungguh luar biasa, kecintaan terhadap sepakbola sangat besar. Banyak orang yang mengenali saya di jalanan, seperti halnya pemain dari Ajax atau Feyenoord di Belanda,” kenang Van Kippersluis dinukil laman De Stentor.

“Ketika sedang berbelanja, saya diabadikan melalui video. Saat bermain tandang, kami didukung sekitar 2.000 fans. Sedangkan saat main di kandang, sedikitnya ada 30 ribu suporter. Saya menjalani kehidupan luar biasa.”

Persib menjadi warna tersendiri dalam karir Van Kippersluis dalam satu tahun terakhir. Selepas dari Kota Kembang, ia mencoba peruntungan di klub Spanyol, CD Badajos, dan selanjutnya ke Swedia bergabung dengan AFC Eskilstuna.

“Itu mungkin terlalu banyak, jika dilihar dari tahun perjalanan karir sepakbola saya. Bila dihitung dari saat memperkuat Cambuur, Go Ahead menjadi klub kelima dalam 12 bulan,” imbuh Van Kippersluis.

Namun di klub terakhirnya, Van Kippersluis hanya menjalani satu laga. Selesai melakoni debut, Van Kippersluis menerima tawaran dari Go Ahead Eagles. Hanya saja, saat ingin memulai latihan bersama klub barunya, ia dinyatakan terserang virus Corona, sehingga harus dikarantina selama dua pekan, dan berpisah sementara waktu dengan sang istri.

“Ketika ingin berangkat menuju lapangan menjalani latihan perdana, dokter tim menghubungi saya agar segera kembali, karena hasil tes menyatakan saya positif. Istri saya menjalani tes dua kali, dan hasilnya negatif. Saya lalu segera menjalani karantina,” beber Van Kippersluis.

“Sekarang sangat menyenangkan bisa kembali ke lapangan lagi. Kondisi saya tetap bagus.”

SIMAK JUGA: BERITA LIGA 1!