Doan Van Hau Berulah Lagi, Tekel Dendy Sulistyawan dengan 2 Kaki tapi Lolos Hukuman Wasit | OneFootball

Doan Van Hau Berulah Lagi, Tekel Dendy Sulistyawan dengan 2 Kaki tapi Lolos Hukuman Wasit | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolatimes.com

Bolatimes.com

·6 Januari 2023

Doan Van Hau Berulah Lagi, Tekel Dendy Sulistyawan dengan 2 Kaki tapi Lolos Hukuman Wasit

Gambar artikel:Doan Van Hau Berulah Lagi, Tekel Dendy Sulistyawan dengan 2 Kaki tapi Lolos Hukuman Wasit

Gol.bolatimes.com - Bek Vietnam, Doan Van Hau berulang lagi dengan melancarkan tekel horor terhadap pemain timnas Indonesia, Dendy Sulistyawan pada semifinal leg pertama semifinal Piala AFF 2022, Jumat (6/1/2023) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Momen Doan Van Hau menekel Dendy Sulistyawan terjadi pada menit ke-55. Parahnya pemain Vietnam tersebut melanggar pemain timnas Indonesia dengan dua kaki.


Video OneFootball


Aksi Van Hau pun membuat berang para pemain Timnas Indonesia lain. Dari tayangan ulang tampak bahwa Doan memang melakukan tekel dua kaki yang ia arahkan kepada Dendy saat perebutan bola.

Namun, aksi jagal dari Doan Van Hau tak membuatnya mendapatkan hukuman dari wasit Omar Al-Yaqoubi. Wasit asal Oman itu sama sekali tak memberikan kartu kepada pemain berusia 23 tahun ini.

Gambar artikel:Doan Van Hau Berulah Lagi, Tekel Dendy Sulistyawan dengan 2 Kaki tapi Lolos Hukuman Wasit

Pemain Timnas Vietnam U-22, Doan Van Hau. (Instagram/doanvanhau_1904)

Wasit asal Oman itu hanya memberikan tendangan bebas untuk Timnas Indonesia setelah berdiskusi dengan ofisial lainnya.

Sebelumnya Doan Van Hau memang menjadi sorotan pecinta sepak bola Indonesia. Sebab, ia pernah mencederai Evan Dimas di SEA Games 2019 lalu.

Sementara itu, hasil semifinal leg pertama Piala AFF 2022 berakhir dengan skor imbang 0-0. Selanjutnya di leg kedua Vietnam akan menjamu timnas Indonesia.

Pertandingan semifinal leg kedua antara timnas Indonesia melawan Vietnan bakal berlangsung pada 9 Januari 2023 mendatang di Stadion My Dinh.

Lihat jejak penerbit