Dinamo Zagreb Vs AC Milan - Kalau Ingin Lolos, I Rossoneri Wajib Menang Hukumnya | OneFootball

BOLASPORT.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, menegaskan jika I Rossoneri ingin lolos ke babak berikutnya di Liga Champions, maka kemenangan atas Dinamo Zagreb adalah syarat mutlak.

Laga penting bakal dilakoni AC Milan dalam lanjutan Liga Champions 2022-2023.

Dalam matchday kelima Grup E Liga Champions 2022-2023, AC Milan bakal bertandang ke Kroasia, menantang Dinamo Zagreb.

Laga hidup mati akan dilakoni AC Milan di Stadion Maksimir, Selasa (24/10/2022) atau Rabu pukul 02.00 WIB.

AC Milan wajib menghindari kekalahan untuk menjaga harapan lolos ke fase knock-out.

Pasalnya, posisi AC Milan tengah terdesak di Grup E.

Kekalahan back-to-back dari Chelsea membuat AC Milan hanya mengumpulkan empat poin dari empat pertandingan.

Baca Juga: RESMI - Aston Villa Tunjuk Unai Emery sebagai Pengganti Steven Gerrard, Digaji 100 Miliar Rupiah per Tahun

I Rossoneri untuk sementara menempati peringkat ketiga, di bawah Chelsea (7 poin) dan RB Salzburg (6).

Satu-satunya kemenangan di Liga Champions yang dipetik AC Milan hanya tersaji di San Siro ketika menang 3-1 atas Dinamo Zagreb.

Stefano Pioli mengungkapkan apa yang harus dihindari Milan dalam pertandingan Liga Champions melawan Dinamo Zagreb.

Kemenangan menjadi harga mati bagi I Rossoneri jika ingin melangkah ke babak berikutnya di Liga Champions.

Tidak hanya itu, Stefano Pioli menegaskan para pemainnya tidak boleh marah tetapi fokus pada pertandingan.

"Pertandingan ini sangat berarti, kami ingin mencapai pertandingan terakhir dengan peluang lolos, jadi kami membutuhkan penampilan yang penting," kata Pioli, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

"Dinamo belum pernah kalah di pertandingan kandang sejak Desember 2021, mereka lawan yang tangguh, kami harus melakukan pendekatan pertadningan dengan baik."

Baca Juga: Jadwal Piala Dunia 2022 Grup C - Lionel Messi dkk Ditunggu Arab Saudi di Laga Pembuka, Polandia dan Meksiko Saling Gelut

"Kadang-kadang, tim agak terlalu tegang, itu seharusnya tidak terjadi."

"Bagi saya, setiap pertandingan sangat penting. Kami mempersiapkan setiap pertandingan seolah-olah itu final," ujar Pioli menambahkan.

Tekanan besar memang ada di AC Milan mengingat mereka salah satu kekuatan besar Eropa di masa lampau.

Musim lalu, AC Milan gagal total di Liga Champions setelah absen selama tujuh tahun.

Lolos Liga Europa pun tidak lantaran mereka hanya menjadi juru kunci di Grup B yang berisikan Liverpool, Atletico Madrid, dan FC Porto.

Tentunya jika tidak ingin masuk kotak atau terlempar ke Liga Europa, satu-satunya cara Milan dapat menjamin lolos ke babak 16 besar Liga Champions adalah dengan kemenangan atas Dinamo Zagreb dan RB Salzburg.

Kalah dari tim Kroasia, tetapi mampu mengalahkan Austria akan membuat I Rossoneri membutuhkan bantuan Chelsea untuk memenangkan kedua dari dua pertandingan tersisa untuk mengamankan tempat mereka di babak sistem gugur.

Baca Juga: Bantai Athletic Club, Barcelona Panen 9 Pencapaian Gila, dari Ousmane Dembele Pepet Lionel Messi, Eric Garcia Sang Maestro Baru, hingga Tim Terkokoh di Eropa

Skenario yang paling rumit jika AC Milan menang atas Zagreb dan seri kontra Salzburg.

Jika AC Milan menang di Zagreb, mereka membutuhkan Chelsea untuk mengalahkan RB Salzburg sebelum bermain imbang dengan klub tersebut di pekan pamungkas.