Di Mata Inter Milan, Romelu Lukaku Pemain tak Punya Adab | OneFootball

Di Mata Inter Milan, Romelu Lukaku Pemain tak Punya Adab | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·25 Mei 2024

Di Mata Inter Milan, Romelu Lukaku Pemain tak Punya Adab

Gambar artikel:Di Mata Inter Milan, Romelu Lukaku Pemain tak Punya Adab

Bola.net - Inter Milan tidak akan melupakan Romelu Lukaku, dari sisi baik maupun buruk. Bagi Direktur Inter Milan, Piero Ausilio, Romelu Lukaku adalah pemain yang tidak punya adab.

Lukaku tampil luar biasa pada periode pertama berseragam Inter Milan. Dia bikin 47 gol di Serie A pada periode 2019 hingga 2021. Inter juga meraih scudetto musim 2020/2021.


Video OneFootball


Setelah itu, Lukaku dilepas ke Chelsea dengan harga €115 juta. Sampai saat itu, tidak ada masalah antara Inter dan Lukaku. Bahkan, setelah musim yang buruk di Chelsea, Inter menampung Lukaku pada musim 2022/2023.

Pada awal musim 2023/2024, Inter berniat membeli Lukaku secara permanen dari Chelsea. Namun, di tengah negosiasi, Lukaku melakukan manuver yang membuat Inter marah besar. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Romelu Lukaku Sudah Melukai Inter Milan

Gambar artikel:Di Mata Inter Milan, Romelu Lukaku Pemain tak Punya Adab

Ekspresi Romelu Lukaku usai membobol gawang Monza, Minggu (3/3/2024) (c) Alberto Mariani/LaPresse via AP

Romelu Lukaku melakukan negosiasi dengan Juventus ketika Inter Milan berupaya untuk membelinya dari Chelsea. Inter merasa dikhianati Lukaku dan setelah itu hubungan mereka tidak pernah sama lagi.

"Saya bisa bilang pada setiap situasi harus ada sopan santun dan rasa hormat," kata Piero Ausilio.

"Ketika seseorang mematikan ponselnya, bersembunyi, tidak menjawab panggilan, memberikan jawaban setengah-setengah melalui orang lain, maka Anda berpikir inilah saatnya untuk membuka lembaran baru."

"Sejauh yang saya tahu, masalah ini sudah selesai sejak 8 Juli, dan saya ingat betul tanggalnya. Tidak ada masalah, tidak ada penyesalan dan sejujurnya ini menjadi lebih baik bagi kami dengan apa yang terjadi kemudian," sambungnya.

Lihat jejak penerbit