Chelsea Kalah, Thomas Tuchel Kambing Hitamkan Jeda Internasional | OneFootball

Chelsea Kalah, Thomas Tuchel Kambing Hitamkan Jeda Internasional | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·2 April 2022

Chelsea Kalah, Thomas Tuchel Kambing Hitamkan Jeda Internasional

Gambar artikel:Chelsea Kalah, Thomas Tuchel Kambing Hitamkan Jeda Internasional

Bola.net - Chelsea menelan kekalahan saat menjamu Brentford di lanjutan Premier League. Thomas Tuchel mengaku para pemainnya kelelahan usai menjalani jeda internasional sehingga bisa tumbang.

Chelsea menerima kunjungan Brentford di pekan ke-31 Premier League, Sabtu (2/4/2022) malam WIB. Bermain di Stamford Bridge, The Blues kalah dengan skor telak 1-4 dari The Bees.


Video OneFootball


Tuan rumah sejatinya mampu unggul terlebih dahulu melalui Antonio Rudiger. Namun, Brentford mampu bangkit dan membalikkan keadaan lewat Vitaly Janelt (2 gol), Christian Eriksen dan Yoane Wissa.

Dengan hasil ini, Chelsea masih berada di peringkat ketiga klasemen sementara Premier League. Mereka mengumpulkan 59 poin dari 29 pertandingan.

1 dari 3

Chelsea Kelelahan

Terkait kekalahan timnya, Thomas Tuchel menyebut para pemain Chelsea kelelahan. Mereka tidak tampil maksimal usai membela negaranya dalam jeda internasional terakhir.

“Itu adalah start yang sulit, yang bukan pertama kalinya seperti itu setelah jeda internasional, dan kami butuh beberapa saat untuk menemukan ritme kami dan menemukan kontrol penuh," kata Tuchel di situs resmi klub.

“Kami kekurangan energi dan kami tidak melakukan hal-hal yang biasanya membuat kami kuat. Kami terlihat lelah, lelah fisik dan mental. Ini adalah tantangan besar untuk bermain setelah jeda internasional tetapi Anda harus mendapatkan hasil yang tepat sebagai favorit dan berada di kandang. Kami tidak bermain dengan cukup baik hari ini."

2 dari 3

Tidak Mudah

Chelsea sebenarnya tampil sangat dominan atas Brentford. Namun, Tuchel mengakui tidak mudah bagi timnya untuk langsung menunjukkan performa terbaik setelah jeda internasional.

“Saya sadar ekspektasi saya tidak terlalu tinggi untuk pertandingan ini," lanjutnya.

"Merupakan tantangan untuk bermain setelah jeda internasional dan sebagai favorit di atasnya, mendikte pertandingan dan menghancurkan tim fisik yang terorganisir dengan baik.

“Kami memimpin, menguasai pertandingan dan saya merasa kami lebih baik dan lebih baik sehingga saya tidak melihat itu datang.”

Lihat jejak penerbit