Stats Perform
·22 Mei 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·22 Mei 2020
Mantan pemain Arsenal, Carlos Vela, mengungkapkan bahwa serial Netflix “The Last Dance” mengingatkannya kepada Thierry Henry.
Serial tersebut menggambarkan kiprah legenda bola basket, Michael Jordan, dengan memberikan wawasan tentang daya saing dan komitmen yang obsesif.
"Tentu saja saya menontonnya. Setiap hari Minggu. Istri saya tidak senang. Tetapi saya tegaskan kepadanya, ‘ini dua jam khusus untuk saya sendirian,” ucap Vela saat ditanya Goal tentang “The Last Dance”.
“Banyak hal yang bisa saya pelajari dari Michael Jordan untuk diterapkan dan menjadi yang terbaik.”
“Saya menganggapnya sebagai motivasi. Mungkin saya harus bekerja lebih keras, melakukan lebih banyak hal untuk membantu rekan setim menjadi lebih baik sehingga kami bisa memenangkan lebih banyak trofi,” tambahnya.
Menyimak Jordan, Vela merasa ikon Chicago Bulls itu mengingatkannya kepada legenda Arsenal, Thierry Henry.
Vela dan Henry pernah sama-sama membela Arsenal. Keduanya pun kini berkiprah di MLS Amerika Serikat.
“Thierry Henry adalah orang yang sangat pekerja keras," tutur Vela.
"Dia berusaha setiap hari untuk menjadi yang terbaik dan dia mendorong pemain muda agar lebih giat berlatih untuk menjadi profesional. Ia menerapkannya di setiap sesi latihan.”
"Dia akan berkata, 'jika Anda berlatih keras, Anda bisa bermain bagus’. Henry adalah inspirasi saya dan Anda dapat melihat kariernya.”
“Saya bangga bahwa saya bisa bermain dengannya. Dia pemimpin yang baik,” pungkasnya.
Adapun serial “The Last Dance” tamat setelah episode 9 dan 10 dirilis pada Minggu (17/5).