Suara.com
·3 Maret 2023
Ancelotti Kaget Barcelona Main Bertahan Lawan Real Madrid, Puji Kinerja Araujo Cs

In partnership with
Yahoo sportsSuara.com
·3 Maret 2023
Suara.com - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengaku kaget dengan pendekatan taktik yang dimainkan Barcelona dalam leg pertama semifinal Copa del Rey 2022-2023, Jumat (3/3/2023) dini hari WIB.
Dalam pertandingan yang dimenangkan Barcelona dengan skor 1-0 di Santiago Bernabeu itu, tim Catalan tampil bertahan dan lebih banyak melancarkan serangan balik.
Pendekatan taktik itu jelas kontras dengan Barcelona yang selama ini dikenal yakni bermain dominan secara penguasaan bola dan tampil menekan lawan-lawannya.
Ekspresi pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti dalam laga Liga Spanyol kontra Atletico Madrid di Santiago Bernabeu, Minggu (26/2/2023) dini hari WIB. [OSCAR DEL POZO / AFP]
Menyitat data Opta, Jumat (3/3/2023), Barcelona tercatat cuma menguasai 35,3 persen penguasaan bola, jumlah terendah yang pernah mereka ciptakan di El Clasico sejak musim 2013-2014.
Meski demikian, tim yang dipimpin pelatih Xavi Hernandez itu berhasil menang berkat gol bunuh diri Eder Militao di babak pertama.
Carlo Ancelotti mengaku kaget dengan pendekatan taktik Barcelona. Meski demikian, dia memuji kedisiplinan lini belakang Blaugrana yang sulit ditembus.
Penyerang Real Madrid asal Brazil Vinicius Junior (kiri) bersaing dengan gelandang Barcelona asal Belanda Frenkie de Jong selama pertandingan leg pertama semifinal Copa del Rey antara Real Madrid vs Barcelona di stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada 2 Maret, 2023.OSCAR DEL POZO / AFP.
"Agak mengejutkan melihat Barcelona bermain seperti itu, tetapi mereka telah belajar bertahan dengan sangat baik," kata Carlo Ancelotti dikutip dari Marca.
Solidnya pertahanan Barcelona yang dipimpin Ronald Araujo cs membuat Real Madrid tak berkutik dalam laga ini. Meski unggul jauh dalam penguasaan bola, Los Blancos tidak mampu melepaskan satu pun tembakkan tepat sasaran dalam 11 percobaan yang dilakukan.
"Mereka sangat kuat dalam aspek itu [bertahan]. Kami banyak kehilangan bola, dan itu bukan [permainan] terbaik kami," jelas Ancelotti.
Hasil ini membuat Real Madrid harus ekstra bekerja keras di leg kedua yang akan dimainkan di Camp Nou pada 6 April mendatang.