Alireza Jahanbakhsh, Pemain Asia Tersubur Di Eropa Musim Ini | OneFootball

Alireza Jahanbakhsh, Pemain Asia Tersubur Di Eropa Musim Ini | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Stats Perform

Stats Perform

·7 Mei 2018

Alireza Jahanbakhsh, Pemain Asia Tersubur Di Eropa Musim Ini

Gambar artikel:Alireza Jahanbakhsh, Pemain Asia Tersubur Di Eropa Musim Ini

Tiga musim adalah waktu yang dibutuhkan oleh Alireza Jahanbakhsh untuk bisa membuktikan kualitasnya di kancah sepakbola Eropa atau khususnya Eredivisie Belanda.

Hat-tricknya yang menandai kemenangan telak AZ Alkmaar 6-0 atas PEC Zwolle dalam laga penutup musim 2017/18, membuat namanya keluar sebagai topskor kompetisi kasta tertinggi Belanda tersebut dengan 21 gol.


Video OneFootball


Ini berarti pemain berusia 24 tahun asal Iran tersebut menjadi pesepakbola Asia pertama yang mampu membukukan koleksi gol terbanyak di Eredivisie, melampaui catatan kompatriot senegaranya Reza Ghoochannejhad yang mengemas 20 gol bagi Heerenveen musim lalu.

Sedangkan bagi AZ, Jahanbakhsh merupakan penggawa ketiga mereka yang sanggup meraih penghargaan sebagai topskor dalam sepuluh tahun terakhir setelah Vincent Janssen dengan 27 gol pada musim 2015/16 serta Mounir El Hamdaoui pada 2008/09 dengan torehan 23 gol.

Gambar artikel:Alireza Jahanbakhsh, Pemain Asia Tersubur Di Eropa Musim Ini

Mencuatnya performa Jahanbakhsh tak lepas dari taktik 4-3-3 yang diterapkan pelatih AZ, John van den Brom sepanjang musim ini, yang menempatkan sang pemain sebagai salah satu trisula andalan di lini depan bersama dengan Wout Weghorst dan Oussama Idrissi.

Produktivitasnya semakin meningkat dengan menjalani peran lebih ofensif tersebut. Sebelumnya, Jahanbakhsh lebih fasih bermain sebagai gelandang serang, yang terbukti kala dirinya menjadi pemain terbaik Eerste Divisie musim 2014/15 bersama NEC Nijmegen, semusim sebelum hijrah ke AZ.

Dengan semakin berkembangnya pemain yang memiliki kualitas teknik olah bola mumpuni dengan kedua kakinya serta visi bermain yang cerdas, bukan tak mungkin namanya akan kembali menjadi incaran sejumlah klub yang pernah menaruh minat mulai dari PSV Eindhoven, Ajax Amsterdam, Chelsea hingga Manchester United.

Setelah ini, konsistensi Jahanbakhsh akan diuji di level internasional saat membela Iran di panggung Piala Dunia 2018 mendatang di Rusia. Carlos Queiroz diyakini akan mengandalkan ketajamannya untuk menggedor pertahanan Spanyol, Portugal dan Maroko.