3 Stadion Dunia Ini Punya Rumput Sama dengan JIS, Tetap Standar FIFA | OneFootball

3 Stadion Dunia Ini Punya Rumput Sama dengan JIS, Tetap Standar FIFA | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Suara.com

Suara.com

·8 Juli 2023

3 Stadion Dunia Ini Punya Rumput Sama dengan JIS, Tetap Standar FIFA

Gambar artikel:3 Stadion Dunia Ini Punya Rumput Sama dengan JIS, Tetap Standar FIFA

Suara.com - Polemik rumput Jakarta International Stadium (JIS) masih menjadi sorotan. Terlebih usai pemerintah melalui Kementerian PUPR berencana merenovasi stadion sepak bola itu dengan biaya yang terbilang sangat fantastis, yakni sebanyak Rp6 miliar.

Adapun renovasi itu dilakukan setelah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa rumput di JIS tak sesuai aturan FIFA. Hal ini lantas menuai polemik lantaran ada sejumlah stadion di dunia yang mempunyai rumput sama namun masuk standar.


Video OneFootball


Sementara menurut pengamat sepak bola nasional Tommy Welly, penentuan standar rumput stadion  bukan kewenangan dari pemerintah. Pihak yang seharusnya menentukan hal tersebut sesuai atau tidak adalah FIFA. Sehingga, ketidaksesuaian yang dimaksud bisa dianggap valid.

Stadion Dunia yang Punya Rumput Seperti JISStadion JIS diketahui menggunakan rumput hybrid, yakni pergabungan antara rumput asli dengan yang sintetis. Pemakaiannya sendiri biasanya disesuaikan dengan kondisi stadion. Mulai dari air, daya serap tanah, hingga paparan sinar matahari.

Tommy menyebut ada tiga stadion dunia yang juga punya rumput hybrid seperti JIS. Tempat-tempat ini adalah kandang Bayern Munchen, yakni Allianz Arena, Wanda Metropolitano Stadium milik Atletico Madrid dan Tottenham Hotspurs Stadium.

Allianz Arena yang ada di Jerman memiliki lapangan seluas 105 meter x 68 meter. Luas Wanda Metropolitano Stadium yang bertempat di Spanyol juga sama dengan milik Bayern Munchen. Begitu pun dengan Tottenham Hotspurs Stadium di Inggris karena standar ukurannya seperti itu.

Ketiganya merupakan stadion dengan rumput yang masuk standar FIFA. Untuk itu, banyak pihak yang heran mengapa PUPR menyebut rumput di JIS tidak sesuai dan perlu diganti. Padahal di awal pembuatannya juga telah disesuaikan dengan aturan FIFA.

Di sisi lain, pengusaha lapangan sepak bola Gede Widiade memberikan pendapatnya soal JIS. Ia pernah memakai stadion tersebut untuk acara International Youth Championship. Di mana saat itu dua klub ternama asal Spanyol, yakni Barcelona dan Atletico Madrid turut meramaiakannya.

Menurutnya, rumput JIS secara kasat mata terbilang bagus. Saat itu, lanjutnya, tidak ada komplain dari tim internasional mengenai hal tersebut. Lalu, ia juga mengatakan bahwa pihak yang berwenang soal standarisasi lapangan sepak bola adalah FIFA.

Meski begitu, saat Gede menggunakan JIS, memang belum ada verifikasi secara formal. Sementara itu, ia juga menyarankan sebuah cara agar stadion tersebut dapar diverifikasi oleh FIFA. Ia lantas mengimbau PSSI bisa bergerak.

Gerakan itu berupa pengajuan nama-nama stadion yang akan dijadikan venue Piala Dunia U-17. Jadi, apabila ada tim FIFA mengasesor JIS dan memberikan kekurangan, PSSI sudah siap membenahinya. Persiapan ini, menurutnya karena pelaksanaan Piala Dunia U-17 yang tak lama lagi.

Sebab, jika diganti dengan rumput asli, menurut Gede akan memakan waktu yang lama sehingga sulit untuk mengejar jadwal Piala Dunia U-17. Oleh karenanya, PSSI lebih baik menunggu asesor tim FIFA, ketimbang langsung menggantinya.

Lihat jejak penerbit