Profil Dayen Gentenaar, Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Sunda Minat Bela Timnas Indonesia | OneFootball

Profil Dayen Gentenaar, Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Sunda Minat Bela Timnas Indonesia | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: sportstars.id

sportstars.id

·27 janvier 2023

Profil Dayen Gentenaar, Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Sunda Minat Bela Timnas Indonesia

Image de l'article :Profil Dayen Gentenaar, Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Sunda Minat Bela Timnas Indonesia

JAKARTA - Profil Dayen Gentenaar, pemain keturunan Indonesia berdarah Sunda menjadi perhatian beberapa waktu terakhir. Pasalnya kiper muda Belanda itu menyatakan keinginannya untuk membela Timnas Indonesia.

Hal itu disampaikan Dayen Gentenaar saat berbincang di kanal YouTube pemain Persis Solo, Yussa Nugraha. "Ayah saya dari Indonesia. Dia dari Bandung. Saya sebenarnya ingin ke Indonesia, untuk lihat bagaimana di sana, dan untuk bermain sepak bola di sana. Karena, Indonesia negara yang indah dan bangga dengan sepak bola,” ujar Gentenaar dikutip dari Youtube Yussa Nugraha.


Vidéos OneFootball


Seperti apa sosok dari kiper tersebut? Berikut ini Sportstars.id akan berikan ulasan lengkap mengenai profil Dayen Gentenaar, pemain keturunan Indonesia berdarah Sunda;

Image de l'article :Profil Dayen Gentenaar, Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Sunda Minat Bela Timnas Indonesia

Profil Dayen Gentenaar, Pemain Keturunan Indonesia Berdarah Sunda

Dayen Gentenaar lahir di Nijmegen, Belanda pada 18 Juni 2001. Di tahun ini dia akan genap berusia 22 tahun. Pemain bertinggi 1,80 m itu merupakan pemain yang berposisi sebagai kiper atau penjaga gawang.

Ia merupakan anak dari mantan kiper yang berkarier di era 1990 hingga 2010 an, Dennis Gentenaar. Ayahnya dulu pernah memperkuat beberapa klub seperti NEC Nijmegen, Borussia Dortmund, Ajax Amsterdam, VVV-Venlo, dan Almere City.

Dennis Gentenaar memutuskan pensiun dari dunia sepak bola pada tahun 2014. Tim terakhir yang dibelanya sebelum gantung sepatu adalah tim yang berlaga di Eredivisie, NEC Nijmegen.

Seusai pensiun, Dennis Gentenaar terjun ke dunia kepelatihan. Tercatat dirinya pernah menjadi pelatih kiper di berbagai klub seperti AFC Amsterdam, akademi Ajax Amsterdam, Al-Wahda FC dan terakhir Maccabi Tel Aviv.

Kecintaannya terhadap dunia sepak bola diturunkan kepada anaknya, Dayen Gentenaar. Ia pun memasukkan anaknya ke akademi sepak bola lokal Belanda seperti SV Blauw-Wit Nijmegen, SV Ouderkerk, dan AFC Amsterdam.

Kemudian, Dayen Gentenaar memperkuat AFC Amsterdam U-17, U-18 hingga U-21. Akan tetapi, sebelum memperkuat AFC Amsterdam U-21, ia sempat bermain di klub Uni Emirat Arab, Wahda Reserve, pada 2019 silam.

Di balik semua itu, ternyata Dayen Gentenaar memiliki mimpi untuk memperkuat Timnas Indonesia. Hal itu bermula ketika tersiar kabar bahwa Shin Tae-yong mencari pemain keturunan yang dimainkan di Timnas Indonesia U-20 pada ajang Piala Dunia U-20 2023.

Sportstars.id dimanapun berada.

À propos de Publisher