sportstars.id
·6 mars 2023
Kisah Alphonso Davies: Bintang Bayern Munchen yang Lahir di Pengungsian

In partnership with
Yahoo sportssportstars.id
·6 mars 2023
Bek sayap Bayern Munchen, Alphonso Davies, memiliki kisah hidup yang tidak mudah untuk berada di posisi puncak saat ini (FOTO: REUTERS)
JAKARTA - Kisah Alphonso Davies menarik untuk diulas kali ini. Ia menjadi salah satu pemain kunci Bayern Munchen dalam meraih berbagai gelar pada beberapa musim belakangan ini.
Alphonso Davies sukses meraih satu gelar Liga Champions musim 2019-2020. Tidak hanya itu, pemain bertinggi 1,85 m itu mampu menyabet empat gelar Bundesliga Jerman secara empat musim beruntun.
Kesuksesan itu tidak diraihnya dengan mudah. Berbagai rintangan sempat dihadapi semasa perjalanan kariernya. Seperti apa kisahnya? Berikut ini Sportstars.id akan berikan ulasan lengkap mengenai kisah Alphonso Davies;
Pemain satu ini bernama lengkap Alphonso Boyle Davies. Dia dilahirkan di Buduburam, sebuah kamp pengungsian di Ghana pada 2 November 2000. Perlu diketahui, negara tersebut pada tahun 1990 an masih terlibat dalam perang saudara.
Kedua orang tua Alphonso Davies pun memutuskan untuk bermigrasi ke Kanada. Sekarang ini ia genap berusia 22 tahun. Pemain bertinggi 1,85 m itu terbiasa bermain di posisi bek kiri.
Selain itu, Alphonso Davies juga dapat berposisi sebagai penyerang dan gelandang sayap. Harus diakui kecintaannya terhadap dunia sepak bola sudah tumbuh sejak kecil.
Alphonso Davies masuk ke akademi Edmonton Internationls ketika dirinya masih berusia 5 tahun. Setelah itu, ia pindah ke akademi sepak bola lainnya yakni Edmonton Striker dan Vancouver Whitecaps FC.
Melihat bakat yang dimiliki, Bayern Munchen pun memutuskan untuk memboyong pemain yang memiliki darah keturunan Liberia itu dengan mahar 14 juta euro pada 2019.
Tidak hanya sukses di level klub, Alphonso Davies juga tampil apik bersama Timnas Kanada. Ia turut mengantarkan Les Rouges tampil di Piala Dunia 2022.
Praktis Timnas Kanada mampu kembali tampil di ajang sepak bola bergengsi empat tahunan tersebut usai absen selama 32 tahun lamanya. Alphonso Davies dan kolega membersamai Meksiko dan Amerika Serikat menjadi tiga tim wakil dari zona CONCACAF yang berlaga di Piala Dunia 2022.