Kemarahan Fabregas Saat Como Dikalahkan Juventus | OneFootball

Kemarahan Fabregas Saat Como Dikalahkan Juventus | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·8 février 2025

Kemarahan Fabregas Saat Como Dikalahkan Juventus

Image de l'article :Kemarahan Fabregas Saat Como Dikalahkan Juventus

Bola.net - Pertandingan antara Como dan Juventus menyisakan kontroversi besar setelah Como kalah 2-1, Sabtu (8/2/2025) dini hari WIB. Pelatih Cesc Fabregas merasa timnya dirugikan oleh keputusan VAR yang tidak memberikan penalti dalam situasi yang dianggapnya sangat jelas.

Momen kritis terjadi ketika Federico Gatti dianggap melakukan pelanggaran, yang menyebabkan Fabregas meragukan keandalan VAR. Kekecewaannya semakin bertambah setelah hasil pertandingan yang buruk ini menambah derita timnya.


Vidéos OneFootball


Fabregas menyatakan bahwa ketidak konsistenan dalam penilaian VAR dapat merugikan sepak bola secara keseluruhan. Ia merasa perlu untuk berbicara demi membela tim dan kota Como.

Kejadian Penalti yang Dipertanyakan

Image de l'article :Kemarahan Fabregas Saat Como Dikalahkan Juventus

Weston McKennie menjaga lawan di laga Como vs Juventus, Serie A 2024/2025 (c) Antonio Saia/LaPresse via AP

Dalam laga tersebut, Como merasa berhak atas penalti setelah terjadi pelanggaran oleh Gatti. Ketiadaan keputusan penalti di momen penting ini menjadi fokus utama keluhan Fabregas. "Ada momen di mana VAR harusnya mengambil tindakan," ujarnya.

Ia menggambarkan bahwa Gatti menyentuh bola dengan tangan saat Douvikas mengontrol bola. Fabregas menegaskan, "Tanpa sentuhan tersebut, Douvikas akan memiliki kesempatan emas untuk mencetak gol."

Kekesalan Fabregas semakin meningkat saat ia menyaksikan tayangan ulang. "Tidak ada interpretasi lain, ini adalah penalti yang sangat jelas," tuturnya.

2 dari 3 halaman

Kekecewaan Fabregas Terhadap Keputusan Wasit

Image de l'article :Kemarahan Fabregas Saat Como Dikalahkan Juventus

Serie A 2024/2025: Pelatih Como, Cesc Fabregas, dalam laga Napoli vs Como di pekan ke-7 (c) Alessandro Garofalo/LaPresse via AP

Fabregas tidak hanya mengeluhkan keputusan penalti, tetapi juga situasi lain di pertandingan yang membuatnya marah. Ia menyebutkan beberapa insiden di laga sebelumnya yang juga merugikan timnya. "Kami tidak mendapatkan keputusan yang adil," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa banyak insiden yang merugikan Como, termasuk tidak adanya kartu untuk pelanggaran yang jelas. "Ini bukan hanya soal kami, tetapi juga tentang keadilan dalam sepak bola," tambahnya.

Kekalahan ini semakin menyakitkan bagi Como yang sedang mengalami krisis cedera. Fabregas menegaskan pentingnya membela klub dan kota Como. "Saya harus berdiri untuk Como," katanya.

À propos de Publisher