Ngeri! Rusuh di Liga Libya: Bus Dibakar, Wasit Diserang, Polisi Tembakkan Peluru Tajam | OneFootball

Ngeri! Rusuh di Liga Libya: Bus Dibakar, Wasit Diserang, Polisi Tembakkan Peluru Tajam | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolatimes.com

Bolatimes.com

·19 de junio de 2025

Ngeri! Rusuh di Liga Libya: Bus Dibakar, Wasit Diserang, Polisi Tembakkan Peluru Tajam

Imagen del artículo:Ngeri! Rusuh di Liga Libya: Bus Dibakar, Wasit Diserang, Polisi Tembakkan Peluru Tajam

Bolatimes.com - Kerusuhan mengerikan terjadi di Liga Libya antara Al-Ahly Tripoli melawan Al-Ittihad pada Rabu malam waktu setempat.

Dikutip dari Mundo Deportivo, pertandingan yang digelar dengan tensi tinggi ini harus dihentikan pada menit ke-39 akibat kerusuhan besar yang melibatkan pemain cadangan, suporter, dan bahkan aparat keamanan.


OneFootball Videos


Kerusuhan bermula dari selebrasi gol pertama Al-Ittihad yang dianggap memprovokasi oleh suporter dan pemain cadangan Al-Ahly.

Tak lama setelah gol tersebut, sejumlah pemain cadangan dan pendukung Al-Ahly menyerbu lapangan, membuat wasit terpaksa menunda pertandingan dan menghentikannya sepenuhnya.

Kondisi semakin tak terkendali ketika bus tim Al-Ittihad dilaporkan dibakar oleh oknum suporter.

Dalam pernyataan resminya, Al-Ittihad mengonfirmasi bahwa kendaraan tim mereka hangus terbakar saat kerusuhan merambah hingga ke luar stadion.

Tak hanya itu, pemain dan ofisial klub harus menyelamatkan diri dari lokasi karena suasana yang makin mencekam.

Rekaman video yang tersebar luas di media sosial menunjukkan bentrokan brutal antara suporter dan aparat keamanan, baik di dalam stadion maupun area sekitarnya.

Situasi menjadi lebih gawat setelah pihak keamanan dilaporkan menggunakan "kekuatan berlebihan" dan menembakkan peluru tajam ke arah massa.

Pernyataan resmi dari pihak Al-Ahly menyebutkan bahwa tindakan aparat sangat tidak proporsional dan berbahaya.

“Pasukan keamanan menggunakan peluru sungguhan kepada suporter di kompleks klub kami,” tulis pernyataan dari Al-Ahly.

Menurut laporan media lokal, wasit utama asal Portugal, Fábio José Costa, menjadi salah satu korban dalam insiden tersebut. Ia dilaporkan mengalami luka akibat kerusuhan tersebut.

Ver detalles de la publicación