Bola.net
·5 de febrero de 2025
In partnership with
Yahoo sportsBola.net
·5 de febrero de 2025
Bola.net - Thiago Motta, pelatih Juventus, mendapat desakan untuk mengubah taktik timnya agar bisa memaksimalkan potensi Dusan Vlahovic dan Randal Kolo Muani dalam starting XI terkuat.
Media-media di Italia, termasuk La Gazzetta dello Sport, menyarankan agar kedua striker ini bisa bermain bersama secara efektif. Kolo Muani, yang bergabung dari PSG pada Januari 2025, telah mencetak tiga gol dalam dua laga pertamanya di Serie A.
Sementara itu, Vlahovic justru lebih sering duduk di bangku cadang dalam tiga pertandingan terakhir Juventus di Serie A. Padahal, striker asal Serbia itu memiliki kualitas yang tak diragukan lagi. Kombinasi Kolo Muani dan Vlahovic diyakini bisa menjadi rival bagi duet Lautaro Martinez dan Marcus Thuram milik Inter Milan.
Penyerang Juventus Randal Kolo Muani merayakan golnya ke gawang Empoli, Minggu (02/02/2025). (c) Fabio Ferrari/LaPresse via AP Photo
Media Italia, khususnya La Gazzetta dello Sport, menilai Thiago Motta perlu mencari cara agar Kolo Muani dan Vlahovic bisa bermain bersama. Kedua striker ini dianggap memiliki kualitas yang saling melengkapi dan bisa menjadi ancaman serius bagi pertahanan lawan. Kombinasi mereka bahkan disebut-sebut mampu menyaingi duet Lautaro Martinez dan Marcus Thuram di Inter Milan.
Kolo Muani telah menunjukkan performa impresif dengan mencetak tiga gol dalam dua laga pertamanya bersama Juventus. Namun, kehadirannya seharusnya tidak mengorbankan Vlahovic, yang juga memiliki rekam jejak gemilang di Serie A. Media menyarankan Motta untuk memodifikasi taktiknya agar kedua striker ini bisa bermain secara bersamaan.
"Sudah menjadi tugas pelatih, Thiago Motta, untuk menemukan cara agar kedua pemain ini bisa tampil bersama dalam starting XI terkuat," tulis La Gazzetta dello Sport.
2 dari 2 halaman
Pelatih Juventus, Thiago Motta saat memberikan instruksi kepada tim ketika melawan Benfica di Liga Champions 2024-2025. (c) Fabio Ferrari/LaPresse via AP
Thiago Motta dikenal sebagai pelatih yang konsisten dengan sistem 4-2-3-1. Meski demikian, ada beberapa opsi yang bisa ia pertimbangkan untuk memainkan Kolo Muani dan Vlahovic secara bersamaan. Salah satunya adalah dengan memposisikan Kolo Muani sebagai penyerang sayap atau second striker di belakang Vlahovic.
Modifikasi taktik ini dianggap tidak akan mengubah total skema permainan Juventus, tetapi bisa memberikan fleksibilitas dalam menyerang. Kolo Muani, yang memiliki kecepatan dan kemampuan teknis, bisa dimanfaatkan di sisi lapangan, sementara Vlahovic tetap menjadi ujung tombak utama.
"Kolo Muani bisa bermain lebih melebar atau di belakang Vlahovic sebagai second striker," tulis La Gazzetta dello Sport. Dengan begitu, Juventus bisa memaksimalkan potensi kedua striker ini tanpa harus mengorbankan keseimbangan tim.