Bola.com
·18 de abril de 2023
Cerita Boaz Solossa yang Awalnya Tak Direstui untuk Menjadi Pesepak Bola, Kini Malah Jadi Legenda

In partnership with
Yahoo sportsBola.com
·18 de abril de 2023
Boaz Solossa sukses mengantarkan tim sepak bola Papua menjuarai PON Sumsel 2004. Ia dipanggil Timnas Indonesia pada ajang Piala Tiger 2004. Boaz bersama Persipura tercatat sukses menorehkan empat kali gelar juara Liga Indonesia dan tiga kali menjadi top skor. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Bola.com, Jakarta - Boaz Solossa bisa dikatakan sebagai pesepak bola terbaik yang dihasilkan Indonesia dalam dua dekade terakhir. Di Indonesia, sangat langka ada pemain yang memiliki karakter seperti Boaz.
Pemain satu ini memiliki kecepatan, ketajaman, dan skill yang luar biasa. Namun, rupanya Boaz Solossa sempat kesulitan saat memulai karier sebagai pesepak bola profesional.
Kepada kanal Youtube Sport77 Official, Boaz Solossa menyebut keinginannya menjadi pesepak bola profesional sempat tak direstui keluarganya. Terutama sang paman yang punya karakter keras.
Diketahui paman Boaz Solossa bernama Jaccobus Perviddya Solossa, sosok yang menjabat sebagai gubernur Papua periode 2000-2005.
"Ayah saya meninggal 2000, kebetulan paman saya Gubernur makanya setelah ayah saya meninggal, akhirnya paman saya bilang saya harus ke Jayapura dan harus sekolah," ujar Boaz Solossa.
"Kakak Ortiz sudah duluan ke sepak bola, jadi paman bilang saya harus sekolah," sambungnya.