Bolatimes.com
·12 de julio de 2025
Breaking News! Eks Rekan Pemain Keturunan Indonesia Lecehkan Anak di Bawah Umur

In partnership with
Yahoo sportsBolatimes.com
·12 de julio de 2025
Bolatimes.com - Klub Eredivisie Belanda, Vitesse, resmi memecat pelatih tim U-19 mereka, Marc H., setelah tersandung kasus pelecehan anak di bawah umur.
Dikutip dari Voetbalzone, pemecatan ini diumumkan secara resmi oleh pihak klub pada Kamis (11/7) waktu setempat.
Marc H., yang juga mantan penyerang klub Willem II, dituduh melakukan pendekatan seksual kepada seorang remaja perempuan berusia 16 tahun yang dikenalnya melalui sekolah sepak bola miliknya sendiri.
Kasus itu kini ditangani oleh pihak kejaksaan setempat, dan sidang awal telah digelar pada Selasa lalu — meski Marc dan kuasa hukumnya tidak hadir dalam persidangan tersebut.
“Vitesse mendapat informasi pada malam tanggal 8 Juli bahwa pelatih tim U-19 kami menjadi sorotan atas dugaan pelanggaran serius,” tulis pernyataan resmi klub.
“Setelah melakukan pembicaraan internal, kami memutuskan untuk segera mengakhiri kerja sama dengan Marc H. secara langsung.”
Untuk informasi, Marc H ialah Marc Höcher, winger kelahiran Almelo pdaa 9 September 1984.
Kariernya sebagai pesepak bola dimulai di klub kota kelahirannya, Heracles Almelo.
Ia sempat bermain di sejumlah klub seperti ADO Den Haag, hingga Roda JC. Di Roda JC, ia satu angkatan dengan pemain keturunan Indonesia, Ard van Peppen.
Ard van Peppen, mantan pemain bertahan namanya masuk dalam daftar pantauan kemenpora untuk dinaturalisasi beberapa tahun lalu.
Selain dengan Ard van Peppen, Marc H juga jadi rekan pemain yang cukup familiar dengan suporter Indonesia, seperti Anco Jansen dan Wiljan Pluim.