Arsenal Diingatkan Soal Selebrasi Berlebihan, Bisa Jadi Bumerang! | OneFootball

Arsenal Diingatkan Soal Selebrasi Berlebihan, Bisa Jadi Bumerang! | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·5 de febrero de 2025

Arsenal Diingatkan Soal Selebrasi Berlebihan, Bisa Jadi Bumerang!

Imagen del artículo:Arsenal Diingatkan Soal Selebrasi Berlebihan, Bisa Jadi Bumerang!

Bola.net - Arsenal tampil luar biasa saat menghancurkan Manchester City 5-1 di Emirates Stadium. Kemenangan itu membuat The Gunners semakin kokoh di posisi kedua klasemen.

Thomas Partey, Myles Lewis-Skelly, Kai Havertz, dan Ethan Nwaneri mencetak gol untuk Arsenal. Mereka merayakan kemenangan dengan penuh euforia di hadapan para penggemar.


OneFootball Videos


Namun, selebrasi berlebihan Arsenal mendapat sorotan dari Joe Cole. Eks pemain Chelsea itu memperingatkan bahwa tindakan tersebut bisa jadi bumerang di masa depan.

Menurutnya, Haaland dan para pemain City bisa menjadikan selebrasi Arsenal sebagai motivasi balas dendam. “Haaland akan mengingat ini dan ingin membalasnya,” ujar Cole di The Dressing Room Podcast.

Selebrasi Lewis-Skelly Jadi Sorotan

Imagen del artículo:Arsenal Diingatkan Soal Selebrasi Berlebihan, Bisa Jadi Bumerang!

Pemain muda Arsenal, Myles Lewis-Skelly (bawah) merayakan golnya ke gawang Manchester City pada lanjutan Premier League 2024-2025 di Emirates Stadium. (c) AP Photo/Alastair Grant

Myles Lewis-Skelly menarik perhatian dengan selebrasi khas Erling Haaland. Ia meniru gaya selebrasi sang striker setelah mencetak gol ke gawang City.

Tindakan itu dianggap sebagai balasan atas hinaan Haaland kepada Lewis-Skelly pada pertemuan sebelumnya. Saat itu, Haaland meneriakkan, “Siapa kamu?” di wajah sang gelandang muda.

"Myles Lewis-Kelly, menurut saya, luar biasa. Saya suka keberaniannya, sikapnya. Dia terlihat seperti pemain top," ujar Cole.

2 dari 3 halaman

Peringatan Joe Cole untuk Arsenal

Imagen del artículo:Arsenal Diingatkan Soal Selebrasi Berlebihan, Bisa Jadi Bumerang!

Selebrasi Myles Lewis-Skelly bersama Gabriel di laga Arsenal melawan Manchester City di Emirates Stadium. (c) AP Photo/Alastair Grant

Cole menilai Arsenal terlalu sering melakukan selebrasi berlebihan. Ia menyebut karakter tim ini terbentuk dari kepribadian Mikel Arteta di pinggir lapangan.

“Kami juga seperti itu di Chelsea, tetapi Arsenal sering berlebihan,” ujarnya. Menurutnya, perayaan yang berlebihan bisa membuat lawan semakin termotivasi.

"Haaland sudah tidur di dalam ruang oksigennya, dan satu-satunya yang ada di pikirannya adalah mencetak gol ke gawang Arsenal," tambah Cole.

"Dia berpikir, 'Saya akan menghancurkan Lewis-Kelly, saya akan melakukan itu, dia akan mendapatkannya.' Itulah yang terjadi jika seseorang berselebrasi berlebihan."

Ver detalles de la publicación