Bola.com
·22 de septiembre de 2024
In partnership with
Yahoo sportsBola.com
·22 de septiembre de 2024
Bola.com, Malang - Arema FC masih berjuang lepas dari papan bawah, terutama setelah Singo Edan terpuruk ke urutan 14 karena kekalahan yang dialami pada laga pekan keenam BRI Liga 1 2024/2025. Seperti halnya nasib klub, beberapa pemain lokal Arema FC juga masih berjuang untuk mendapatkan kesempatan bermain.
Berada di bawah kepelatihan Joel Cornelli, komposisi starting eleven tim berjulukan Singo Edan ini agak berubah. Pelatih asal Brasil itu melakukan regenerasi di beberapa posisi. Plus dengan penambahan kuota pemain asing menjadi delapan.
Dari enam laga pertama di BRI Liga 1 musim ini, ada tiga putra daerah yang sudah kehilangan posisi. Dua di antaranya selalu menjadi tulang punggung tim dan namanya sangat lekat dengan Arema FC pada beberapa musim terakhir, yaitu Dendi Santoso dan Jayus Hariono.
Sementara satu nama lainnya merupakan rekrutan baru dari Persis Solo, Shulton Fajar. Dalam dua musim terakhir, Shulton kerap menjadi pemain pengganti di klub lamanya. Namun, bersama Arema FC, dia malah sama sekali belum dimainkan.
Padahal dari segi pengalaman, tiga pemain ini sudah kenyang bermain di BRI Liga 1. Usia mereka juga sudah matang. Sepertinya, ketiga pemain ini belum masuk skema permainan sang pelatih.
Bola.com menganalisis alasan tiga nama itu tidak menjadi pilihan utama di skuad Arema FC pada musim ini: