Sejarah Sengit Trio Belanda AC Milan vs Trio Jerman Inter, Siapa Lebih Hebat? | OneFootball

Sejarah Sengit Trio Belanda AC Milan vs Trio Jerman Inter, Siapa Lebih Hebat? | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: INDOSPORT

INDOSPORT

·22 June 2023

Sejarah Sengit Trio Belanda AC Milan vs Trio Jerman Inter, Siapa Lebih Hebat?

Article image:Sejarah Sengit Trio Belanda AC Milan vs Trio Jerman Inter, Siapa Lebih Hebat?

INDOSPORT.COM - Duo klub papan atas Liga Italia (Serie A), Inter dan AC Milan, sama-sama memiliki trio hebat termasuk Marco van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkaard dari kubu Rossoneri.

Tiga nama legendaris di atas, merupakan trio Belanda milik AC Milan yang berjaya pada era akhir 1980-an hingga awal 1990-an.


OneFootball Videos


AC Milan yang sebelumnya menaungi dua pemain asing asal Inggris, Ray Wilkins dan Mark Hateley, memilih melakukan perombakan dengan mendatangkan rekrutan baru.

Mereka pun disingkirkan dan diganti oleh Marco van Basten dan Ruud Gullit, dua pemain brilian yang ternyata membuat sang rival sekota kebakaran jenggot.

Kesuksesan AC Milan yang meraih gelar Serie A Liga Italia bersama Arrigo Sacchi dan duo Van Basten-Ruud Gullit, membuat gelora persaingan antara kedua tim makin membara.

Pada 1988, Inter pun mendatangkan dua nama besar dari Jerman yakni Lothar Matthaus dan Andreas Brehme.

Tentu saja, kedua pemain ini tidak direkrut tanpa alasan, apalagi cuma sebatas ingin menyaingi sang rival, AC Milan.

Lothar Matthaus adalah finalis Piala Dunia 1986, sedangkan Andreas Brehme dikenal sebagai ahlinya set-piece dan seorang full-back dengan naluri menyerang.

Keputusan Inter mendatangkan Matthaus dan Brehme pun berbuah manis, dengan trofi Serie A Liga Italia 1988/1989 yang diraih bersama sang pelatih, Giovanni Trapattoni.

Hanya saja, Inter belum mampu menyaingi AC Milan untuk ajang kontinental. Mereka bahkan harus tersisih di 16 besar Piala UEFA (sekarang Liga Europa).

View publisher imprint