Peringatan Firman Utina untuk Timnas Indonesia: Waspadai Permainan Drama dan Emosi Bahrain! | OneFootball

Peringatan Firman Utina untuk Timnas Indonesia: Waspadai Permainan Drama dan Emosi Bahrain! | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·10 October 2024

Peringatan Firman Utina untuk Timnas Indonesia: Waspadai Permainan Drama dan Emosi Bahrain!

Article image:Peringatan Firman Utina untuk Timnas Indonesia: Waspadai Permainan Drama dan Emosi Bahrain!

Bola.net - Eks kapten Timnas Indonesia, Firman Utina, tidak melihat Bahrain sebagai lawan yang harus ditakuti. Namun, Firman Utina meminta pemain Indonesia untuk waspada pada drama-drama yang mungkin dimainkan Bahrain.

Indonesia dan Bahrain akan berhadapan pada matchday ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (10/10) malam WIB. Laga di Bahrain National Stadium ini dimulai pada pukul 23.00 WIB, live di RCTI dan GTV.


OneFootball Videos


Indonesia memasang target poin penuh pada laga ini. Meskipun di bawah Bahrain dalam ranking FIFA, Indonesia dinilai memiliki materi pemain yang bisa bersaing. Skuad Garuda cukup kompetitif untuk bersaing.

"Bahrain bukan lawan yang harus ditakuti, tapi lawan yang harus diwaspadai. Terutama karena cara-cara buruk yang dilakukan oleh mereka. Memancing drama, emosi para pemain kita," ucap Firman Utina dikutip dari YouTube tvOneNews.

Indonesia Harus Contoh Jepang

Article image:Peringatan Firman Utina untuk Timnas Indonesia: Waspadai Permainan Drama dan Emosi Bahrain!

Duel Timnas Bahrain vs Timnas Jepang di Bahrain National Stadium, Selasa (10/09/2024). (c) Instagram/Bahrain FA

Ya, seperti tim-tim Asia Barat lainnya, Bahrain juga punya cara untuk memancing emosi lawan. Firman Utina tahu betul hal tersebut karena pernah dua kali bermain lawan Bahrain saat masih jadi pemain.

Pengalaman pertahan Firman Utina bertemu Bahrain terjadi di Piala Asia 2007, saat Indonesia menang 2-1. Setelah itu, pada 2011, Firman Utina ada dalam tim Indonesia yang kalah 0-2 dari Bahrain.

"Pemain (Timnas Indonesia) fokus di gameplan pelatih Shin Tae-yong," kata Firman Utina.

"Apa yang dilakukan oleh Jepang, Jepang tidak mau terpancing dengan gaya-gaya Bahrain. Jepang fokus pada cara bermain mereka, yaitu meraih kemenangan dengan kualitas permainan yang luar biasa," sambungnya.

View publisher imprint