Bola.net
·18 November 2024
Meski Hebat di Liverpool, Mohamed Salah Diklaim Tidak Masuk Kategori Pemain Kelas Dunia

In partnership with
Yahoo sportsBola.net
·18 November 2024
Bola.net - Mantan striker Premier League Troy Deeney, baru-baru ini membuat pernyataan mengejutkan terkait pemain bintang Liverpool Mohamed Salah. Deeney menyatakan bahwa Salah bukanlah pemain kelas dunia.
Salah bergabung dengan Liverpool pada musim panas 2017. Setelah pindah dari AS Roma, Salah langsung menunjukkan performa luar biasa.
Sampai sejauh ini, Salah telah mencetak 221 gol dari 366 pertandingan di semua kompetisi bersama Liverpool. Penyerang asal Mesir itu juga memberikan 99 assist untuk timnya.
Ketajaman Salah membantu Liverpool meraih berbagai gelar bergengsi. Itu termasuk termasuk Liga Champions, Premier League dan juga Piala Dunia Antarklub.
2 dari 4 halaman
Selebrasi Vinicius Junior dalam laga Real Madrid vs Borussia Dortmund di Liga Champions 2024/2025. (c) AP Photo/Manu Fernandez
Deeney kemudian menjelaskan bahwa jika anak-anaknya ingin menjadi penyerang, ia akan menyarankan mereka untuk meniru permainan Vinicius Junior daripada Salah.
"Jelas, Prancis bisa sukses tanpa Mbappe. Kalau saya ingin anak saya jadi penyerang, saya akan menyarankan mereka untuk melihat apa yang dilakukan Vinicius Junior, bukan Mohamed Salah," jelasnya.
"Tapi gol yang dia (Salah) cetak memang luar biasa, dia sangat efektif, tapi ini hanya pendapat saya."
3 dari 4 halaman
Mohamed Salah dipepet Malo Gusto di laga Liverpool vs Chelsea, di Anfield, Minggu (20/10/2024). (c) AP Photo/Jon Super
Terkait dengan masa depan Salah di Liverpool, Deeney berpendapat bahwa apapun yang terjadi, Salah akan tetap dicintai oleh para pendukung Liverpool, bahkan jika dia memutuskan untuk bergabung dengan Saudi Pro League.
"Dia sangat besar di Timur Tengah. Dia adalah daya tarik yang sangat besar, tapi kita melihatnya hanya dari perspektif liga. Coba pikirkan berapa kali dia dihujat hanya karena memposting foto di hari Natal," tambah Deeney.
"Semua itu akan hilang, dan ada banyak aspek yang lebih dalam di baliknya. Di tahap kariernya sekarang, saya rasa dia tidak pergi untuk uang, tapi saya bisa salah, tapi saya rasa dia tidak ke sana hanya untuk uang."