Gak Kenal Takut! Shayne Pattynama Seorang Diri Tantang Bench Official Bahrain, Untung Sempat Dicegah | OneFootball

Gak Kenal Takut! Shayne Pattynama Seorang Diri Tantang Bench Official Bahrain, Untung Sempat Dicegah | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·10 October 2024

Gak Kenal Takut! Shayne Pattynama Seorang Diri Tantang Bench Official Bahrain, Untung Sempat Dicegah

Article image:Gak Kenal Takut! Shayne Pattynama Seorang Diri Tantang Bench Official Bahrain, Untung Sempat Dicegah

Bola.net - Shayne Pattynama sempat terlibat cekcok panas dengan official Bahrain di ujung laga. Situasi hampir lepas kontrol, tapi untungnya pemain-pemain yang lain segera membantu menahan Pattynama.

Kamis 10 Oktober 2024, Timnas Indonesia bermain imbang 2-2 dengan Bahrain dalam duel matchday 3 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Ronde 3. Pertandingan sebenarnya berlangsung menarik.


OneFootball Videos


Kali ini, harus diakui Bahrain lebih perkasa sejak awal. Mereka bahkan unggul lebih dahulu lewat gol Mohamed Marhoon di menit ke-15. Indonesia sempat tertekan.

Meski begitu, Indonesia lantas bangkit melawan. Ragnar Oratmangoen mencetak gol penyeimbang di menit ke-45+3, lalu Rafael Struick membawa Indonesia berbalik unggul di menit ke-74 lewat aksi solo impresif.

Nah masalah terjadi di ujung laga. Wasit tidak kunjung meniup peluit panjang tanda akhir pertandingan. Tambahan waktu 6 menit, tapi laga tetap dilanjutkan. Nahas, menit ke-90+9, Bahrain mencetak gol balasan, lagi-lagi lewat kaki Mohamed Marhoon. Skor akhir 2-2.

Kisruh Setelah Pertandingan

Keputusan wasit Ahmed Al-Kaf yang terus mengulur injury time jelas menimbulkan kecurigaan. Seolah-olah wasit terus mengulur waktu sampai Bahrain bisa mencetak gol.

Saat pertandingan memasuki menit ke-90, tambahan waktu pertandingan ini ditetapkan selama enam menit. Namun pada prakteknya, tambahan waktu di atas lapangan berlangsung hingga 10 menit.

Keputusan ini cenderung aneh, karena selama masa injury time tidak ada kejadian yang berpotensi memanjangkan masa injury time.

Alhasil, begitu peluit panjang ditiup, staf dan pemain Indonesia langsung menyerbu masuk lapangan untuk memprotes kepemimpinan wasit, kisruh pun tidak terhindarkan.

View publisher imprint