Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo | OneFootball

Bolatimes.com - Sassuolo menjadi sorotan di bursa transfer Serie A dengan manuver mengejutkan yang menunjukkan keseriusan mereka menghadapi musim 2025/2026.

Setelah sebelumnya tampak pasif, klub berjuluk Neroverdi ini melakukan gebrakan besar dengan mengamankan dua bek sekaligus dari Venezia, Jay Idzes dan Fali Cande.

Kabar hengkangnya bek Timnas Indonesia, Jay Idzes ke Sassuolo memang cukup menarik. Pasalnya dalam beberapa pekan terakhir, kapten Timnas Indonesia itu tampak sulit untuk dilepas pergi oleh Venezia.

Ternyata ada cerita dibalik rumor kepergian Jay Idzes ke Sassuolo.

Kabar direkrutnya Jay Idzes dan Fali Cande menjadi bukti nyata dari ambisi manajemen Sassuolo yang dipimpin CEO Giovanni Carnevali dan Direktur Olahraga Palmieri.

Keduanya sukses menyelesaikan kesepakatan penting yang bukan hanya memperkuat lini pertahanan, tetapi juga mengirim sinyal kuat kepada kompetitor bahwa Sassuolo siap bangkit.

Awalnya, Sassuolo hanya mengincar Jay Idzes bek sekaligus kapten Timnas Indonesia.

Penampilannya musim lalu bersama Venezia sangat impresif, dengan catatan 35 penampilan dan 1 gol—termasuk satu gol bersejarah ke gawang Juventus dalam hasil imbang 2-2 di Allianz Stadium.

Dikutip dari tvqui.it, namun, kejutan terjadi ketika negosiasi dengan Venezia juga membuahkan hasil untuk Fali Candé, bek tengah serbabisa asal Guinea-Bissau.

Candé, yang juga bisa bermain sebagai bek kiri, bergabung dengan Venezia pada bursa transfer Januari lalu dan mencatatkan 17 penampilan serta 1 gol penting ke gawang Fiorentina.

Kecepatan, kekuatan fisik, dan kemampuan duel udara membuatnya jadi tambahan berharga di lini belakang Sassuolo.

Dua pemain ini didatangkan dengan biaya total sekitar 11 juta euro, ditambah bonus performa yang bisa meningkatkan nilai transfer menjadi 12 juta euro.

Nilai yang tergolong cermat untuk dua pemain bertalenta dengan pengalaman di kasta tertinggi sepak bola Italia.

Kehadiran Idzes dan Candé dipastikan memberikan opsi lebih bagi Fabio Grosso dalam meracik strategi bertahan.

Sassuolo sendiri dalam beberapa musim terakhir kerap kesulitan menjaga konsistensi di lini belakang, dan langkah ini dinilai sebagai bagian dari upaya jangka panjang untuk menstabilkan performa tim.

Meski bursa transfer semakin mendekati penutupan, Sassuolo masih menyisakan satu laga uji coba melawan Brest sebelum kompetisi resmi dimulai.

Laga ini akan menjadi kesempatan pertama bagi para penggemar untuk melihat potensi duet baru di lini belakang mereka.