Silsilah Keluarga Sadio Mane: Pesepakbola Muslim Asal Senegal yang Taat Beribadah | OneFootball

JAKARTA - Beberapa tahun terakhir, sepak bola Eropa menjadi panggung para pesepakbola Afrika. Mereka tidak kalah hebat dengan para pesepakbola lainnya yang berasal dari Benua Asia, Amerika bahkan Eropa itu sendiri.

Sadio Mane adalah salah satu pesepakbola asal Benua Afrika yang mendapatkan sorotan beberapa musim terakhir. Pemain asal Senegal itu sukses terpilih sebagai Pemain Terbaik Afrika 2022.

Pria yang tampil apik bersama Liverpool itu mengalahkan para pesaingnya macam Riyad Mahrez, Mohamed Salah hingga Naby Keita. Hal itu membuat para pecinta si kulit bundar penasaran dengan kisah Sadio Mane di luar lapangan.

Silsilah Keluarga Sadio Mane

Pemain asal Senegal satu ini bernama lengkap Sadio Mane. Ia dilahirkan di Bambaly, sebuah desa kecil yang berjarak sekitar 402 kilometer dari arah Selatan Dakar, Ibu Kota Senegal. Pesepakbola berusia 30 tahun itu tidak lupa akan kampung halamannya meskipun sudah sukses di panggung sepak bola Eropa.

Seperti yang dikutip dari Mirror, Sadio Mane menghabiskan gajinya sebesar 750.000 poundsterling atau setara Rp13,6 miliar untuk membangun sarana dan prasarana seperti kantor pos, sekolah, rumah sakit hingga stasiun pengisian bahan bakar di kampung halamannya.

Tidak hanya itu, striker andalan Timnas Senegal itu juga menyisihkan gajinya sebesar 57 poundsterling atau sekitar Rp1 juta per bulan untuk diberikan kepada keluarga-keluarga yang kurang mampu di Desa Bambaly, kampung halaman tercintanya.

Untuk silsilah keluarga Sadio Mane, pemilik 92 caps di Timnas Senegal itu merupakan anak dari seorang imam masjid di kampung halamannya. Lahir dan tumbuh besar di lingkungan yang beragama tentu menjadikan dirinya sebagai sosok seorang Muslim yang taat beribadah dan tetap rendah hati.

Kerendahan hati Sadio Mane bahkan sempat diberitakan berbagai media terkenal Eropa. Dirinya sempat tertangkap kamera tengah memegangi telepon genggam pribadinya yang menggunakan merk iPhone 6 dengan layarnya yang sudah retak parah.

Dengan gaji yang didapat dari bermain sepak bola, Sadio Mane memilih tidak untuk membeli telepon genggam baru. Justru ia kerap menyisihkan pendapatannya untuk diberikan kepada orang-orang yang membutuhkan di desa tempat ia dilahirkan.

Kedua orang tua dari Sadio Mane sempat menentang pilihan anaknya untuk berkarier di dunia sepak bola. Namun pada akhirnya mereka berdua pun mengalah dan memilih untuk menuruti kemauan sang anak untuk meneruskan mimpinya menjadi pesepakbola dunia.

Striker bertinggi 1,74 m itu pun sempat memperkuat beberapa klub Eropa macam FC Metz, RB Salzburg dan Southampton. Ia mencapai prestasi terbaiknya kala membela Liverpool. Bersama The Reds, Sadio Mane mampu meraih banyak gelar bergengsi macam Liga Inggris 2020 dan Liga Champions 2019.

Dirinya didatangkan dari Southampton dengan mahar 41 juta euro atau setara Rp600 miliar pada 2016. Enam musim memperkuat klub yang bermarkas di Stadion Anfield itu ia mampu mencetak 120 gol serta 48 assist dari 269 laga.

Kini pemain top skor Liga Inggris 2018-2019 tersebut memperkuat klub raksasa Bundesliga Jerman, Bayern Munchen. Sadio Mane ditebus oleh FC Hollywood dengan mahar 32 juta euro atau setara Rp500 miliar pada bursa transfer musim panas 2022 lalu.