Gonzales jadi rekrutan keempat City di musim dingin ini

In partnership with

Manchester City F.C.

·3. Februar 2025

Gonzales jadi rekrutan keempat City di musim dingin ini

Manchester City telah menyelesaikan penandatanganan Nico Gonzalez dari Porto pada hari terakhir bursa transfer.

Pemain berusia 23 tahun itu bergabung dengan City dengan kontrak empat setengah tahun yang membuatnya terikat dengan Klub hingga 2029.

OneFootball Videos

Gelandang serba bisa, Gonzalez menjadi pemain keempat yang direkrut City pada bursa transfer ini, bergabung dengan Abdukodir Khusanov, Vitor Reis, dan Omar Marmoush sebagai pemain baru dalam skuad Pep Guardiola.

Perjalanan Gonzalez dalam dunia sepak bola dimulai di Akademi La Masia yang terkenal di Barcelona pada tahun 2013.

Ia kemudian berkembang menjadi pemain inti Barca, di mana ia tampil sebanyak 37 kali.

Masa peminjaman yang sukses selama satu musim di Valencia pun berlanjut, sebelum Gonzalez kemudian pindah secara permanen ke Porto pada tahun 2023.

Ia telah bermain sebanyak 68 kali untuk klub asal Portugal tersebut, mencetak sembilan gol, termasuk gol kemenangan dalam kemenangan 1-0 mereka di Maccabi Tel Aviv di UEFA Europa League Kamis malam lalu.

Gonzalez menggambarkan kepindahan itu sebagai ‘sempurna’ dan mengatakan ia tidak sabar untuk memulai kariernya di City.

“Ini adalah kesempatan yang sempurna bagi saya di tahap karier saya saat ini,” katanya.

“Saya berusia 23 tahun dan saya ingin menguji diri di Inggris. Tidak ada klub yang lebih baik daripada Manchester City bagi saya untuk melakukan itu.

“Lihatlah skuad yang mereka miliki di sini. Luar biasa, penuh dengan pemain kelas dunia. Tidak ada pemain sepak bola di dunia yang tidak ingin menjadi bagian dari tim ini.

“Saya tahu reputasi Pep dan saya tidak sabar untuk bekerja dengannya. Bahkan, saya merasa terhormat ia ingin saya bermain di timnya.

“Saya benar-benar bersemangat. Saya hanya ingin bertemu dengan rekan satu tim saya, dan staf di sini dan kemudian saya ingin bermain di depan para penggemar City!”

Direktur Sepak Bola Txiki Begiristain menambahkan: “Nico adalah gelandang muda yang sangat berbakat. Ia adalah akuisisi yang ideal untuk Manchester City.

“Transfer ini sulit diselesaikan karena penampilannya musim ini luar biasa dan dia telah menjadi bagian penting dari apa yang FC Porto lakukan. Kami sangat senang kami berhasil menyelesaikan ini sebelum bursa transfer ditutup.

“Dia siap membantu kami di paruh kedua musim ini saat kami bersaing diPremier Leaggue, Liga Champions, Piala FA, dan Piala Dunia Antarklub.”

Semua orang di Manchester City senang menyambut Nico di Klub dan kami semua mendoakan yang terbaik baginya selama berada di sini.

MEMIMPIN LINI TENGAH

Dengan tubuh yang tinggi dan tegap di tengah lapangan, Gonzalez telah membangun reputasi di Porto sebagai pemain yang efektif saat menguasai dan tidak menguasai bola.

Pemain berusia 23 tahun ini menapaki jenjang pendidikan di FC Barcelona dan mendapatkan kesempatan bermain di tim senior pertamanya selama musim 2021/22, dengan tampil sebanyak 39 kali di semua kompetisi.

Belajar dari dan bermain bersama pemain seperti Sergio Busquets – salah satu gelandang terbaik sepanjang masa – memberikan pemain berusia 20 tahun itu pengalaman penting di puncak permainan dalam satu-satunya musim bermain di tim utama di Catalonia.

Ia kemudian dipinjamkan selama satu musim ke Valencia, dan meskipun musim itu sulit bagi Los Ches, Gonzalez sekali lagi menjadikan dirinya bagian tak terpisahkan dari lini tengah.

Selain pemulihan dua bulan dari fraktur metatarsal, rekrutan baru kami hanya absen dalam dua pertandingan La Liga yang seharusnya diikutinya, dan Porto meminta kepindahan permanen pada musim panas itu.

Membantu klub barunya meraih kemenangan Piala Portugal di musim debutnya, Gonzalez telah membawa permainannya ke tingkat yang lebih tinggi, dinobatkan sebagai Gelandang Terbaik Primeira Liga pada bulan Desember setelah mencetak tiga gol terbaiknya dalam satu musim penuh pada pertengahan musim 2024/25.

Sederhananya, Gonzalez adalah gelandang tengah klasik; seseorang yang mampu membawa tim maju dengan kecepatan tinggi atau juga mampu mematahkan serangan lawan berkat kemampuannya yang mengesankan dalam membaca permainan dan menguasai lapangan.

Kedatangannya ke City dapat memberikan dukungan bagi pemain seperti Mateo Kovacic, Ilkay Gundogan, dan Bernardo Silva – yang telah memikul beban berat karena absennya Rodri sejak ia cedera pada bulan September.

Dan ia berharap dapat meniru kesuksesan ayahnya yang terkenal sebagai pesepakbola, legenda Deportivo La Coruna, Fran.

Pemain kidal ini merupakan bagian dari generasi emas Deportivo yang memenangkan La Liga pada tahun 2000, Copa Del Rey pada tahun 2001/02, dan mencapai semifinal Liga Champions UEFA pada tahun 2003/04.

Kariernya juga bertepatan dengan karier Pep Guardiola, dengan keduanya saling berhadapan sebanyak 12 kali di La Liga antara November 1991 dan Februari 2001.

Mereka juga berada di pihak yang sama sebanyak tujuh kali untuk tim nasional Spanyol, dengan total 377 menit termasuk dalam dua pertandingan di Euro 2000.

Setelah pensiun, ia menghabiskan waktu melatih di Akademi kami.

Selama bertahun-tahun, perjalanan sepak bola Nico membawanya ke Stadion Etihad, karena ia ingin melanjutkan lintasan menanjaknya yang cepat dalam permainan ini.